Kalian para penggemar Naruto pasti sudah tau tentang berita
akan adanya MOVIE terbaru dari anime Naruto ini. Hadirnya movie ini sebagai
tanda perpisahan dari Kishimoto Masashi sebagai pencipta komik Naruto dengan
penggemarnya. Masashi akan bertanggung jawab penuh dengan Movie Nartuo The last
ini. Baik dari desain karakter, latar cerita atau yang lainnya.
Naruto The Movie: The Last rencananya akan rilis pada
tanggal 6 Desember 2014 tapi itu di (Japan). Sedangkan untuk versi
downloads-nya masih belum di ketahui kapan akan ada filenya yang bisa di downloads.
Pada Movie ini, Naruto, Sasuke, Sakura, Kakashi dan yang lainnya akan memiliki
tampilan yang berbeda dari biasanya. Desain tampilan karakter ini bisa kalian
lihat digoogle atau pada trailer yang telah resmi dirilis.
Sinopsis The Last Naruto Movie
Dua tahun setelah peristiwa Perang Ninja Keempat Besar,
bulan yang Hagoromo Ōtsutsuki dibuat lama untuk menutup diri Patung Gedo mulai
turun ke arah dunia, mengancam untuk menjadi meteor yang akan menghancurkan
segala sesuatu pada dampak. Krisis ini disebabkan oleh Toneri Ōtsutsuki,
keturunan terakhir dari hidup saudara kembar Hagoromo di Hamura yang
keluarganya tinggal di bulan sejak pembentukannya. Di tengah-tengah kekacauan,
Toneri mencoba untuk menculik Hinata Hyuga tetapi akhirnya menculik adiknya
Hanabi. Naruto dan sekutu-sekutunya sekarang me-mount misi penyelamatan sebelum
menemukan diri mereka terlibat dalam pertempuran akhir untuk menentukan nasib
dari segala sesuatu.
Character The Last Naruto Movie
Link Download
Download Naruto The Last + Subtitle Indonesia
Naruto the Movie: The Last Subtitle Indonesia.
MP4 ( 135 Mb )
Naruto the Movie: The Last Sub Indo. 3GP ( 115 Mb )
Download Naruto the Movie: The Last Subtitle Indonesia. AVI ( 195 Mb )
The Last: Naruto the Movie Subtitle Indonesia . MP4
(360p : 230 Mb)
(480p : 370 Mb)
Naruto the Movie: The Last Subtitle Indonesia
(720p/HD : 460 Mb)
Naruto the Movie: The Last Subtitle Indonesia . MKV
(360p : 230 Mb)
(480p : 370 Mb)
(720p/HD : 460 Mb)
Download Naruto The Movie 10 : The Last + Subtitle Indonesia
Posted by Berbagi Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Hiburan on Saturday, January 31, 2015
Cekak yaiku cerita cekak pada bae karo cerpen. Nang ngisor iki tuladha cekak kanthi pirang-pirang tema kaya persahabatan, ekonomi, perjuangan, pendidikan, sosial lan hiburan :
Kanggo Mrisani Cekak niki pilih judule terus enteni 5 detik terus klik Skip Ad utawa Lewati
Ngantri Cukur
Batir Apa Pacar
Curug Pletuk
Kanca Salawase
Kawiwitan saka mimpi
Sang Juragan
Jalaran Saka Angkara
Dioyok-oyok Nang Valentino Rossi Gadungan
Nggolet sahabat kue Sing Kepriwe si?
ATM
Cerkak Bahasa Jawa Banyumasan
Bingung Gawe Cerkak
Persahabatane Wong Telu
Gara-gara Facebook
Mangkat Sekolah
Keluarga Sing Ora Harmonis/Akur
Bakul Angkringan
Salah Paham
Kilangan Kanca
Ketinggalan Bis
Masalah Ekonomi
Sing Gawe Kelingan
Amarga Aku Tresna Sliramu
Luwih Saka Kanca Biasa
Santal Anyar
Perjuangan
Ugal-Ugalan
Keluarga Sing Sombong
Ora Begja
Kekancan utawa Sahabat
Waffle
Maling Sandal Sing Bingung Yulian Adi Prastyo 4:13 PM New Google SEO Bandung, Indonesia
Kumpulan cerkak bahasa jawa
Posted by Berbagi Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Hiburan on Thursday, January 29, 2015
kekejaman jepang terhadap wanita, kekejaman
jepang pada masa
penjajahan, kekejaman jepang dalam
bidang ekonomi menyebabkan hidup, kekejaman jepang terhadap cina, kekejaman tentara jepang, kekejaman belanda, kekejaman tentara suriah terhadap wanita,
kekejaman tentara nippon, kekejaman jepang
di indonesia
Indonesia adalah negara yang merdeka pada 17 Agustus 1945 dengan hasil jerih payah bangsa kita sendiri. Banyak negara yang sudah menjajah Indonesia yaitu Inggris, Portugis, Belanda dan Jepang, tetepi dari semua itu banyak menyisakan cerita pahit bagi bangsa Indonesia adalah saat masa penjajahan Jepang. Jepang menganggap bahwa dirinya adalah saudara tua dari Indonesia, namun jika memang Jepang saudara Indonesia mengapa mereka menjajah bangsa kita?
Indonesia adalah negara yang merdeka pada 17 Agustus 1945 dengan hasil jerih payah bangsa kita sendiri. Banyak negara yang sudah menjajah Indonesia yaitu Inggris, Portugis, Belanda dan Jepang, tetepi dari semua itu banyak menyisakan cerita pahit bagi bangsa Indonesia adalah saat masa penjajahan Jepang. Jepang menganggap bahwa dirinya adalah saudara tua dari Indonesia, namun jika memang Jepang saudara Indonesia mengapa mereka menjajah bangsa kita?
Itu adalah salah
satu bentuk tipu muslihat Jepang untuk memanfaatkan Indonesia demi
kepentinganya sendiri tenpa memperdulikan penderitaan rakyat Indonesia. Berikut
adalah bentuk kekejaman pendudukan Jepang di Indonesia:
1. 1. Jugun Ianfu (慰安婦/Comfort Women )
Jugun Ianfu adalah
istilah Jepang terhadap perempuan penghibur tentara kekaisaran Jepang dimasa
perang Asia Pasifik, istilah asing lainnya adalah Comfort Women. Pada
kenyataannya Jugun Ianfu bukan merupakan perempuan penghibur tetapi perbudakan
seksual yang brutal, terencana, serta dianggap masyarakat internasional sebagai
kejahatan perang. Diperkirakan 200 sampai 400 ribu perempuan Asia
berusia 13 hingga 25 tahun dipaksa menjadi budak seks tentara Jepang.
Jugun
Ianfu diciptakan karena invansi ke negara lain yang mengakibatkan
peperangan membuat kelelahan mental tentara Jepang. Kondisi ini mengakibatkan
tentara Jepang melakukan pelampiasan seksual secara brutal dengan cara
melakukan perkosaan masal yang mengakibatkan mewabahnya penyakit kelamin yang
menjangkiti tentara Jepang. Hal ini tentunya melemahkan kekuatan angkatan
perang kekaisaran Jepang. Situasi ini memunculkan gagasan untuk merekrut
perempuan-perempuan lokal , menyeleksi kesehatan dan memasukan mereka ke dalam
Ianjo-Ianjo sebagai rumah bordil militer Jepang.
Mereka direkrut dengan cara halus seperti
dijanjikan sekolah gratis, pekerjaan sebagai pemain sandiwara, pekerja rumah
tangga, pelayan rumah makan dan juga dengan cara kasar dengan menteror disertai
tindak kekerasan, menculik bahkan memperkosa di depan keluarga. Merka direkrut oleh Militer Jepang, sipil Jepang, pejabat
lokal sepeti bupati, camat, lurah dan RT
Sebagian besar perempuan-perempuan yang
berasal dari pulau Jawa yang dijadikan Jugun Ianfu seperti Mardiyem, Sumirah,
Emah Kastimah, Sri Sukanti, hanyalah sebagian kecil Jugun Ianfu Indonesia yang
bisa diidentifikasi. Masih banyak Jugun Ianfu Indonesia yang hidup maupun sudah
meninggal dunia yang belum terlacak keberadaannya.
Para wanita
indonesia yang dijadikan penghibur di perlakukan semena – mena. Mereka diperkosa dan
disiksa secara kejam. Dipaksa melayani kebutuhan seksual tentara Jepang
sebanyak 10 hingga 20 orang siang dan malam serta dibiarkan kelaparan. Kemudian
di aborsi secara paksa apabila hamil. Banyak perempuan mati dalam Ianjo karena
sakit, bunuh diri atau disiksa sampai mati.
Ianjo pertama di dunia dibangun di
Shanghai, Cina tahun 1932. Pembangunan Ianjo di Cina dijadikan model untuk
pembangunan Ianjo-Ianjo di seluruh kawasan Asia Pasifik termasuk Indonesia
sejak pendudukan Jepang tahun 1942-1945 telah dibangun Ianjo diberbagai wilayah
seperti Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Jawa, Nusa Tenggara, Sumatra, Papua.
Setelah perang Asia Pasifik usai Jugun Ianfu yang masih hidup didera
perasaan malu untuk pulang ke kampung halaman. Mereka memilih hidup ditempat
lain dan mengunci masa lalu yang kelam dengan berdiam dan mengucilkan diri.
Hidup dalam kemiskinan ekonomi dan disingkirkan masyarakat. Mengalami
penderitaan fisik, menanggung rasa malu dan perasaan tak berharga hingga akhir
hidupnya.
Kaisar Hirohito merupakan pemberi restu sistem Jugun Ianfu ini diterapkan di seluruh Asia Pasifik. Para pelaksana di lapangan adalah para petinggi militer yang memberi komando perang. Maka saat ini pihak yang harus bertanggung jawab atas kejahatan kemanusiaan ini adalah pemerintah Jepang.
Kaisar Hirohito merupakan pemberi restu sistem Jugun Ianfu ini diterapkan di seluruh Asia Pasifik. Para pelaksana di lapangan adalah para petinggi militer yang memberi komando perang. Maka saat ini pihak yang harus bertanggung jawab atas kejahatan kemanusiaan ini adalah pemerintah Jepang.
Juli 1995 Asian Women’s Fund (AWF)
didirikan oleh organisasi swasta Jepang. Organisasi ini dituduh sebagai “agen
penyuap” untuk meredam protes masyarakat internasional dan tidak mewakili
pemerintah Jepang secara resmi. Di masa pemerintahan Soeharto Tahun 1997
Menteri Sosial Inten Suweno menerima dana santunan bagi para korban sebesar 380
juta yen yang diangsur selama 10 tahun. Namun banyak para korban menyatakan
tidak pernah menerima santunan tersebut. Para korban dari adanya Jugun Iafu menuntut beberapa hal pada AWF
yaitu :
1. Pemerintah Jepang masa
kini harus mengakui secara resmi dan meminta maaf bahwa perbudakan seksual
dilakukan secara sengaja oleh negara Jepang selama perang Asia Pasifik
1931-1945.
2. Para korban diberi
santunan sebagai korban perang untuk kehidupan yang sudah dihancurkan oleh
militer Jepang.
3. Menuntut
dimasukkannya sejarah gelap Jugun Ianfu ke dalam kurikulum sekolah di Jepang
agar generasi muda Jepang mengetahui kebenaran sejarah Jepang.
Tahun 1992, untuk pertama kalinya Kim Hak
Soon korban asal Korea Selatan membuka suara atas kekejaman militer Jepang
terhadap dirinya ke publik. Setelah itu masalah Jugun Ianfu terbongkar dan satu
persatu korban dari berbagai negara angkat suara. Kemudian tahun 2000 telah
digelar Tribunal Tokyo yang menuntut pertanggung jawaban Kaisar Hirohito dan
pihak militer Jepang atas praktek perbudakan seksual selama perang Asia
Pasifik. Tahun 2001 final keputusan dikeluarkan di Tribunal The Haque. Setelah
itu tekanan internasional terhadap pemerintah Jepang terus Dilakukan. Oktober
2007 kongres Amerika Serikat mengeluarkan resolusi tidak mengikat yang menekan
pemerintah Jepang memenuhi tanggung jawab politik atas masalah ini . Meski
demikian pemerintah Jepang sampai hari ini belum mengakui apa yang telah
diperbuat terhadap ratusan ribu perempuan di Asia dan Belanda pada masa perang
Asia Pasifik.
2. 2. Romusha
Romusha adalah
panggilan bagi orang Indonesia yang dipekerjakan secara paksa pada masa
penjajahan Jepang di indonesia dari tahun 1942 hingga 1945. Kebanyakan
romusha adalah petani, dan sejak Oktober 1943 pihak Jepang mewajibkan para
petani menjadi romusha. Jumlah orang-orang yang menjadi romusha tidak diketahui
pasti - perkiraan yang ada bervariasi dari 4 hingga 10 juta. Dalam
sidangnya yang pertama, Chuo Sangi In mengusulkan beberapa syarat antara
lain supaya dibentuk badan-badan yang memotivasi rakyat menjadi
tenaga sukarela, melalui kerja sama dengan bupati, wedana, camat dan
kepala desa untuk pengerahan tenaga kerja (buruh) sekarela di
perusahaan-perusahaan bala tentara Jepang.
Namun dalam pelaksanaannya persyaratan yang disampaikan oleh Chuo Sangi In itu diabaikan. Pada hakikatnya mereka tidak lebih dari pekerja paksa. Seperti halnya di Yogyakarta, tepatnya di desa Timbul Harjo, Bantul, pengerahan romusha dilakukan oleh perangkat desa dengan cara medatangi keluarga-keluarga yang memiliki tenaga potensial untuk dijadikan romusha. Keluarga yang menolak, mereka takut-takuti akan dikucilkan. Jika anak yang diminta itu tidak berada dirumah, mereka biasanya mencari ke sawah dan kalau sudah ketemu dibawa secara paksa ketempat pengerahan
Selama berada ditempat kerja sampai pulang ke kampong halamannya, ternyata romusha mendapat fasilitas sangat minim dan banyak yang tidak diberi upah, tetapi tidak dapat menuntut karena memang tidak ada
perjanjian kerja tertulis. Mereka dikerahkan menjadi tenaga kerja paksa dan buruh yang diberi upah selayaknya.Sebelum penyerahan Belanda kepada Jepang tanggal 8 Maret 1942, Jepang telah memperhitungkan bahwa Pulau Jawa akan mampu menyediakan tenaga manusia dalam jumlah yang memadai untuk memenangkan perang. Perhitungan itu didasarkan atas kenyataan bahwa jumlah penduduk di Pulau Jawa sangat banyak, ditambah lagi dengan pertumbuhannya yang begitu pesat. Sehingga Jepang tidak bakal mengalami kesulitan dalam hal kebutuhan tenaga kerja romusha, karena disamping itu jumlah persediaan manusia cukup juga biaya murah. Tenaga diambil secara paksa, dan tidak perlu banyak
pengeluaran biaya baik untuk makan maupun pengobatan. Begitu pula untuk mencari pengganti bagi tenaga romusha yang mati, karena di Jawa terdapat persediaan manusia cukup banyak. Berdasarkan pola pemikiran itulah maka Jepang denga leluasa memanfaatkan tenaga manusia yang ada di Pulau Jawa dan dengan matinya beribu-ribu romusha seakan-akan tidak menjadi beban
moral.
Namun dalam pelaksanaannya persyaratan yang disampaikan oleh Chuo Sangi In itu diabaikan. Pada hakikatnya mereka tidak lebih dari pekerja paksa. Seperti halnya di Yogyakarta, tepatnya di desa Timbul Harjo, Bantul, pengerahan romusha dilakukan oleh perangkat desa dengan cara medatangi keluarga-keluarga yang memiliki tenaga potensial untuk dijadikan romusha. Keluarga yang menolak, mereka takut-takuti akan dikucilkan. Jika anak yang diminta itu tidak berada dirumah, mereka biasanya mencari ke sawah dan kalau sudah ketemu dibawa secara paksa ketempat pengerahan
Selama berada ditempat kerja sampai pulang ke kampong halamannya, ternyata romusha mendapat fasilitas sangat minim dan banyak yang tidak diberi upah, tetapi tidak dapat menuntut karena memang tidak ada
perjanjian kerja tertulis. Mereka dikerahkan menjadi tenaga kerja paksa dan buruh yang diberi upah selayaknya.Sebelum penyerahan Belanda kepada Jepang tanggal 8 Maret 1942, Jepang telah memperhitungkan bahwa Pulau Jawa akan mampu menyediakan tenaga manusia dalam jumlah yang memadai untuk memenangkan perang. Perhitungan itu didasarkan atas kenyataan bahwa jumlah penduduk di Pulau Jawa sangat banyak, ditambah lagi dengan pertumbuhannya yang begitu pesat. Sehingga Jepang tidak bakal mengalami kesulitan dalam hal kebutuhan tenaga kerja romusha, karena disamping itu jumlah persediaan manusia cukup juga biaya murah. Tenaga diambil secara paksa, dan tidak perlu banyak
pengeluaran biaya baik untuk makan maupun pengobatan. Begitu pula untuk mencari pengganti bagi tenaga romusha yang mati, karena di Jawa terdapat persediaan manusia cukup banyak. Berdasarkan pola pemikiran itulah maka Jepang denga leluasa memanfaatkan tenaga manusia yang ada di Pulau Jawa dan dengan matinya beribu-ribu romusha seakan-akan tidak menjadi beban
moral.
Mereka meninggal
karena kekurangan makan, kelelahan, malaria dan terjangkit penyakit. Selain itu
juga karena kerasnya pengawasan dan siksaan Jepang yang kejam dan tidak berperi
kemanusiaan. Dibarak-barak romusha tidak tersedia perawatan dan tenaga
kesehatan. Seakan-akan telah menjadi rumus bahwa siapa yang tidak lagi kuat
bekerja maka akan mati.
Sebagai mana alam pemikiran jepang, bahwa bukan manusianya yang diperhitungkan melainkan tujuannya yaitu “menang perang”.
Sebagai mana alam pemikiran jepang, bahwa bukan manusianya yang diperhitungkan melainkan tujuannya yaitu “menang perang”.
Para tenaga kerja
yang disebut romusha atau jepang menyebutnya prajutit pekerja, diperlukan untuk
membangun prasarana perang seperti kubu-kubu pertahanan, gudang senjata, jalan
raya dan lapangan udara. Selain itu, mereka diperkejakan di pabrik-pabrik
seperti pabrik garam dan pabrik kayu di Surabaya dan di Sumatera Selatan,
mereka diperkejakan di pabrik pembuatan dinamit di Talangbetutu atau
dipertambangan batu bara serta penyulingan minyak. Mereka diperkejakan pula
dipelabuhan- pelabuhan antara lain memuat dan membongkar barang-barang dari
kapal-kapal. Bahkan di desa Gendeng, dekat Badug, Yohyakarta misalnya romusha
menanam sayuran dan palawija guna memenuhi kebutuhan makan Jepang dan romusha
itu sendiri.
itu sendiri.
Pada umumnya
mereka diperdapat di desa-desa, terdiri dari pemuda petani dan penganggur.
Pulau Jawa sebagai pulau yang padat penduduknya memungkinkan pengerahan tenaga
tersebut secara besar-besaran. Pada mulanya tugas-tugas yang dilakukan bersifat
sukarela dan pengerahan tenaga tersebut tidak begitu sukar dilakukan, karena
orang masih terpengaruh propaganda “ intik kemakmuran bersama Asia Timur Raya.
Bahkan, dibeberapa kota terdapat barisan-barisan romusha untuk bekerja
ditempat-tempat dan pada waktu-waktu tertentu. Misalnya, dalam bulan September
1944 sejumlah 500 orang romusha sukarela, yang terdiri dari pegawai tinggi dan
menengah serta golongan terpelajar di bawah pimpinan Ir Soekarno berangkat dari
kantor besar Jawa Hokokai dengan berjalan kaki ke stasiun tanah abang, Jakarta
diiringi orkes suling Maluku. Di antara mereka juga terdapat pula orang Cina,
Arab, dan India. Rombongan diikuti pula oleh anggota yang sudah berumur 60
tahun, sehingga Soekarno memuji mereka sebagai masih kuat seperti orang muda.
Lama-kelamaan karena kebutuhan yang terus meningkat di seluruh Asia Tenggara,pengerahan tenaga yang bersifat sukarela seperti yang telah diteladani oleh Soekarno itu, berubah manjadi paksaan. Pemerintah
Lama-kelamaan karena kebutuhan yang terus meningkat di seluruh Asia Tenggara,pengerahan tenaga yang bersifat sukarela seperti yang telah diteladani oleh Soekarno itu, berubah manjadi paksaan. Pemerintah
Tentara Ke-16
membentuk suatu badan kusus yang melaksanakan pengerahan romusha secara
besar-besaran pada tahun 1944. Badan ini disebut Romukyoku
Romukyoku membuat peraturan sebagai berikut : orang atau badan yang membutuhkan tenaga romusha lebih dari 30 orang diharuskan mengajukan permohonan kepada kepala daerah setempat. Sipemohon, baik orang maupun badan, harus memiliki perusahaan atau pabrik yang bermanfaat untuk kepentingan perang. Bahkan, banyak di antara petugas pengerahan romusha bersikap curang, seperti mencoret nama yang sudah terdaftar dan menggantikan dengan nama lain karena menerima suap sejumlah uang. Sebaliknya, ada pula kepala desa yang menunjuk seorang yang menjadi romusha sebagai tindakan balas dendam atau rasa tidak suka. Dengan uang pula, seseorang yang sudah terdaftar sebagai romusha dapat menunjuk
orang lain sebagai penggantinya.
Romukyoku membuat peraturan sebagai berikut : orang atau badan yang membutuhkan tenaga romusha lebih dari 30 orang diharuskan mengajukan permohonan kepada kepala daerah setempat. Sipemohon, baik orang maupun badan, harus memiliki perusahaan atau pabrik yang bermanfaat untuk kepentingan perang. Bahkan, banyak di antara petugas pengerahan romusha bersikap curang, seperti mencoret nama yang sudah terdaftar dan menggantikan dengan nama lain karena menerima suap sejumlah uang. Sebaliknya, ada pula kepala desa yang menunjuk seorang yang menjadi romusha sebagai tindakan balas dendam atau rasa tidak suka. Dengan uang pula, seseorang yang sudah terdaftar sebagai romusha dapat menunjuk
orang lain sebagai penggantinya.
Romusha yang
diperkejakan di proyek-proyek, antara lain pembuatan jalan, jembatan,
barak-barak militer, berlangsung selama satu sampai tiga bulan. Lebih dari tiga
bulan merupakan masa kerja romusha yang
diperkejakan di proyek-proyek diluar keresidenan mereka. Tidak hanya keluar Jawa, bahkan eomusha dikirim ke luar Indonesia, seperti Birma, Muang, Tgai, Vietnam dan Malaysia.
Tidak sesuai dengan usul yang disampaikan oleh anggota Chuo Sangi In agar para romusha diperlakukan secara layak, ternyata mereka diperlakukan sangat buruk. Sejak pagi buta sampai petang hari mereka
dipaksa melakukan pekerjaan kasar tanpa makan dan perawatan cukup, membuat kondisi fisik mereka menjadi sangat lemah dan mereka gampir tidak punya sisa kekuatan. Jika ada diantara mereka yang beristirahat sekalipun hanya sebentar, hal itu akan mengundang maki-makian dan pukulan-pukulan dari pengawas mereka orang Jepang. Hanya pada malam hari mereka berkesempatan melepaskan lelah. Dalam keadaan demikian, mereka tidak punya daya tahan lagi terhadap penyakit. Karena tidak sempat memasak air minum, sedangkan buang air di sembarang tempat, berjangkitnya wabah disentri, karena tidak dapat menghindari diri dari serangan nyamuk, banyak diantara mereka yang diserang malaria.
diperkejakan di proyek-proyek diluar keresidenan mereka. Tidak hanya keluar Jawa, bahkan eomusha dikirim ke luar Indonesia, seperti Birma, Muang, Tgai, Vietnam dan Malaysia.
Tidak sesuai dengan usul yang disampaikan oleh anggota Chuo Sangi In agar para romusha diperlakukan secara layak, ternyata mereka diperlakukan sangat buruk. Sejak pagi buta sampai petang hari mereka
dipaksa melakukan pekerjaan kasar tanpa makan dan perawatan cukup, membuat kondisi fisik mereka menjadi sangat lemah dan mereka gampir tidak punya sisa kekuatan. Jika ada diantara mereka yang beristirahat sekalipun hanya sebentar, hal itu akan mengundang maki-makian dan pukulan-pukulan dari pengawas mereka orang Jepang. Hanya pada malam hari mereka berkesempatan melepaskan lelah. Dalam keadaan demikian, mereka tidak punya daya tahan lagi terhadap penyakit. Karena tidak sempat memasak air minum, sedangkan buang air di sembarang tempat, berjangkitnya wabah disentri, karena tidak dapat menghindari diri dari serangan nyamuk, banyak diantara mereka yang diserang malaria.
UNIT 731 : Eksperimen biologi dan kimia terhadap manusia ( Tahanan Perang )
UNIT 731 adalah eksperimen
biologi dan kimia Jepang yang dirahasiakan, tahanan perang digunakan dalam
eksperimen ini.
Adapun eksperimen itu antara
lain :
- Menggantung manusia naik
turun untuk melihat berapa lama akan bertahan sebelum tercekik sampai mati.
- Menginjeksi udara ke arteri manusia untuk melihat berapa lama waktu terjadi emboli.
- Meninjeksi urin kuda ke ginjal manusia.
- Tidak memberikan makanan kepada tahanan untuk melihat berapa lama mereka akan bertahan hidup sampai mati.
- Menempatkan manusia di ruangan bertekanan tinggi untuk melihat berapa lama akan bertahan hidup sampai mati.
- Menempatkan manusia di temperatur yang ekstrim untuk melihat
- Menginjeksi udara ke arteri manusia untuk melihat berapa lama waktu terjadi emboli.
- Meninjeksi urin kuda ke ginjal manusia.
- Tidak memberikan makanan kepada tahanan untuk melihat berapa lama mereka akan bertahan hidup sampai mati.
- Menempatkan manusia di ruangan bertekanan tinggi untuk melihat berapa lama akan bertahan hidup sampai mati.
- Menempatkan manusia di temperatur yang ekstrim untuk melihat
bagaimana suhu dapat merusak
tubuh manusia dan melihat berapa lama manusia tsb bertahan hidup sampai mati.
- Menggunakan tahanan perang sebagai eksperimen meneliti hubungan antara temperatur, pembakaran, dan ketahanan hidup.
- Menempatkan manusia dalam mesin pemutar untuk melihat berapa lama akan bertahan hidup sampai mati.
- Menginjeksi darah hewan ke manusia untuk mempelajari efeknya.
- Menggunakan radiasi sinar-x tinggi kepada tahanan untuk mempelajari efeknya.
- Menempatkan manusia di dalam ruangan gas beracun untuk mempelajari efeknya.
- Menginjeksi air laut untuk melihat apakah dapat mengganti kadar garam dalam tubuh manusia.
- Menggunakan tahanan perang sebagai eksperimen meneliti hubungan antara temperatur, pembakaran, dan ketahanan hidup.
- Menempatkan manusia dalam mesin pemutar untuk melihat berapa lama akan bertahan hidup sampai mati.
- Menginjeksi darah hewan ke manusia untuk mempelajari efeknya.
- Menggunakan radiasi sinar-x tinggi kepada tahanan untuk mempelajari efeknya.
- Menempatkan manusia di dalam ruangan gas beracun untuk mempelajari efeknya.
- Menginjeksi air laut untuk melihat apakah dapat mengganti kadar garam dalam tubuh manusia.
Dari semua kekejaman Jepang
pada Indonesia banyak menyisakan kenangan – kenangan yang kelam. Baca Juga Peninggalan Penjajahan Jepang
Yulian Adi Prastyo
7:47 PM
New Google SEO
Bandung, IndonesiaBentuk Kekejaman Jepang menjajah di Indonesia
Posted by Berbagi Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Hiburan on Friday, January 23, 2015
Setelah di tahun 2014 banyak film film Hollywood yang telah disaksikan. Kini di tahun 2015 akan rilis beberapa film Hollywood yang sudah di tunggu-tunggu. Berikut Y.A.P sajikan daftar beberapa film Hollywood yang akan rilis di tahun 2015. Daftar di bawah ini berdasarkan tanggal rilisnya. Langsung saja Berikut daftar film terbaru 2015 yang paling ditunggu :
1. The Gambler
Movie Rilis: 1 Januari 2015
Genre: Crime Drama Adaptation Remake
Director: Rupert Wyatt
Companies: Paramount Pictures
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Mark Wahlberg, Brie Larson, Jessica Lange, John Goodman, Michael Kenneth Williams, Sonya Walger
Genre: Horror Thriller Drama Sequel
Director: Tom Harper, Jon Crocker
Companies: Hammer Films
Official site: WomaninBlack.com
MPAA Rating: PG-13
Cast: Jeremy Irvine, Phoebe Fox, Amelia Pidgeon, Helen McCrory, Faith Elizabeth, Oaklee Pendergast
Movie Rilis: 9 Januari 2015
Genre: Action Thriller Sequel
Director: Olivier Megaton / Robert Mark Kamen, Luc Besson
Companies: 20th Century Fox
Official from: -
MPAA Rating: R
Cast: Liam Neeson, Maggie Grace, Famke Janssen
Genre: Action War Drama Biography
Director: Clint Eastwood, Jason Hall
Companies: Warner Bros. Pictures
Official site: AmericanSnipermovie.com, hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Bradley Cooper, Luke Grimes, Sienna Miller, Kyle Gallner, Jake McDorman, Max Charles
Movie Rilis: 30 Januari 2015
Genre: Thriller Suspense
Director: Dean Israelite, Andrew Stark, Jason Pagan
Companies: Paramount Pictures
Official from: paramount.com, WelcometoYesterday.com
MPAA Rating: R
Cast: Jonny Weston, Sofia Black-D’Elia, Allen Evangelista, Ginny Gardner
Movie Rilis: 30 Januari 2015
Genre: Suspense Horror
Director: David Gelb, Luke Dawson, Jeremy Slater
Companies: Lionsgate Films
Official from: bloody-disgusting.com
MPAA Rating: R
Cast: Mark Duplass, Olivia Wilde, Donald Glover, Evan Peters
Movie Rilis: 5 Februari 2015
Genre: War Action Adventure Fantasy Adaptation
Director: Sergei Bodrov
Companies: Universal Pictures
Official from: warnerbros.com, SeventhSonmovie.com
MPAA Rating: PG-13
Cast: Jeff Bridges, Julianne Moore, Alicia Vikander, Ben Barnes, Antje Traue
Movie Rilis: 6 Februari 2015 (2D/3D IMAX)
Genre: Sci-Fi Action
Director: Andy Wachowski, Lana Wachowski
Companies: Warner Bros. Pictures
Official from: warnerbros.com, JupiterAscending.com
MPAA Rating: R
Cast: Channing Tatum, Mila Kunis, Eddie Redmayne, Sean Bean, Kick Gurry
Movie Rilis: 6 Februari 2015
Genre: Animation Family Comedy Sequel
Director: Paul Tibbitt, Mike Mitchell
Companies: Paramount Pictures, Nickelodeon Movies
Official site: SpongeBobMovie.com, hollywoodreporter.com
MPAA Rating: PG-13
Cast: Tom Kenny, Clancy Brown, Bill Fagerbakke, Carolyn Lawrence
Movie Rilis: 13 Februari 2015
Genre: Action Thriller Adaptation Comic-Book
Director: Matthew Vaughn, Jane Goldman
Companies: 20th Century Fox
Official site: KingsmanMovie.com, foxmovies.com
MPAA Rating: R
Cast: Colin Firth, Taron Egerton, Michael Caine, Sofia Boutella, Mark Hamill
Movie Rilis: 27 Februari 2015
Genre: Action Adventure Sequel
Director: Camille Delamarre, Bill Collage, Adam Cooper
Companies: EuropaCorp,
Official from: variety.com
MPAA Rating: R
Cast: Ed Skrein, Loan Chabanal, Radivoje Bukvic, Gabriella Wright, Anatole Taubman, Tatiana Pajkovic
Genre: Romance Adventure Fairy Tale
Director: Kenneth Branagh
Companies: Walt Disney Pictures
Official from: disney.com
MPAA Rating: R
Cast: Cate Blanchett, Lily James, Richard Madden, Helena Bonham
Movie Rilis: 13 Maret 2015
Genre: Suspense Horror Thriller Sequel
Director: Gregory Plotkin, Jason Pagan, Andrew Stark
Companies: Paramount Pictures
Official from variety.com
MPAA Rating: R
Cast: Katie Featherston
Movie Rilis: 27 Maret 2015 (3D/2D/IMAX)
Genre: Animation 3D Comedy Sci-Fi
Director: Tim Johnson, Matt Ember
Companies: 20th Century Fox
Official site: MeettheBoov.com, foxmovies.com
MPAA Rating: PG
Cast: Jim Parsons, Rihanna, Steve Martin
Genre: Action Adventure Sequel
Director: James Wan / Chris Morgan
Companies: Universal Pictures
Official from: universalpictures.com, TheFastandtheFurious.com
MPAA Rating: R
Cast: Vin Diesel, Paul Walker, Michelle Rodriguez, Tyrese Gibson, Jordana Brewster
Movie Rili: 10 April 2015
Genre: Thriller Horror
Director: Levan Gabriadze, Nelson Greaves
Companies: Universal Pictures
Official Website: -
MPAA Rating: R
Cast: Shelley Hennig, Renee Olstead, Will Peltz, Jacob Wysocki, Matthew Bohrer, Heather Sossaman
Movie Rilis: 1 Mei 2015
Genre: Superhero Action 3D Sequel Comic-Book
Director: Joss Whedon
Companies: Walt Disney Pictures & 1 more
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Robert Downey Jr., Chris Evans, Chris Hemsworth, Jeremy Renner
Movie Rilis: 15 Mei 2015
Genre: Action Adventure Reboot
Director: George Miller
Companies: Warner Bros. Pictures & 2 more
Official from: -
MPAA Rating: R
Cast: Charlize Theron, Nicholas Hoult, Zoe Kravitz, Riley Keough, Tom Hardy
Movie Rilis: 22 Mei 2015
Genre: Mystery Family Adventure Sci-Fi
Director: Brad Bird, Damon Lindelof
Companies: Walt Disney Pictures
Official site: Disney.com/Tomorrowland
MPAA Rating: R
Cast: George Clooney, Hugh Laurie, Raffey Cassidy, Thomas Robinson, Britt Robertson, Kathryn Hahn
Movie Rilis: 29 Mei 2015
Genre: Horror Suspense Sequel
Producers: Jason Blum, Oren Peli, Leigh Whannell
Director: Leigh Whannell
Companies: Focus Features
MPAA Rating: R
Cast: Dermot Mulroney, Stefanie Scott, Lin Shaye, Hayley Kiyoko, Leigh Whannell, Angus Sampson
Movie Rilis: 29 Mei 2015
Genre: Action 3D Adventure Disaster
Director: Brad Peyton / Carlton Cuse, Carey & Chad Hayes
Companies: Warner Bros. Pictures
Official from: variety.com
MPAA Rating: R
Cast: Dwayne Johnson, Art Parkinson, Carla Gugino, Alexandra Daddario, Will Yun Lee
Movie Rilis: 12 Juni 2015
Genre: Action 3D Adventure Sequel
Director: Colin Trevorrow
Companies: Universal Pictures
Official from: universalpictures.com
MPAA Rating: R
Cast: Bryce Dallas H., Ty Simpkins, Jake Johnson, Omar Sy, Chris Pratt, Vincent D'Onofrio
Genre: Comedy Sequel
Director: Seth MacFarlane
Companies: Universal Pictures
Official from: -
MPAA Rating: PG
Cast: Seth MacFarlane, Mark Wahlberg, Amanda Seyfried, Mila Kunis (Rumored)
Movie Rilis: 1 Juli 2015
Genre: Sci-Fi Action Sequel
Director: Alan Taylor / Laeta Kalorgridis, Patrick Lussier
Companies: Paramount Pictures
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Arnold Schwarzenegger, Jason Clarke, Emilia Clarke, Byung-hun Lee, Jai Courtney
Movie Rilis: 10 Juli 2015
Genre: Animation CGI Comedy Family Spin-off
Director: Pierre Coffin, Kyle Balda
Companies: Universal Pictures
Official from: universalpictures.com
MPAA Rating: PG
Cast: Sandra Bullock, Pierre Coffin, Chris Renaud, Jon Hamm
Movie Rilis: 17 Juli 2015
Genre: Superhero Comedy Action Comic-Book
Director: -
Companies: Walt Disney Pictures & 3 more
Official from: -
MPAA Rating: R
Cast: Paul Rudd, Michael Douglas
Genre: Thriller Action Fantasy 3D
Director: Joe Wright
Companies: Warner Bros. Pictures
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Hugh Jackman, Garrett Hedlund
Genre: 3D Animation Sci-Fi Action Comedy
Director: Chris Columbus, Tim Herlihy, Tim Dowling
Companies: Sony Pictures
Official from: sonypictures.com
MPAA Rating: PG
Cast: Kevin James, Josh Gad, Peter Dinklage, Adam Sandler, Michelle Monaghan, Jane Krakowski
Genre: Superhero Action Comic-Book Reboot
Director: Josh Trank
Companies: 20th Century Fox
Official from: variety.com
MPAA Rating: R
Cast: Miles Teller, Michael B. Jordan, Kate Mara, Jamie Bell, Toby Kebbell
Genre: Thriller Horror
Director: Ciaran Foy, Scott Derrickson, C. Robert Cargill
Companies: Focus Features
Official site: SeeSinisterFirst.com
MPAA Rating: R
Cast: James Ransone, Shannyn Sossamon, Robert Sloan, Dartanian Sloan
Movie Rilis: 28 Agustus 2015
Genre: Action Remake Reboot
Director: Aleksander Bach
Companies: 20th Century Fox
Official from: deadline.com
MPAA Rating: R
Cast: Zachary Quinto, Rupert Friend
Genre: Horror Fantasy Sci-Fi Action Comedy
Director: Robbie Pickering, Oren Uziel
Companies: Sony Pictures
Official from: deadline.com
MPAA Rating: R
Cast: Nicholas Braun, Mackenzie Davis, Josh Fadem, Vanessa Hudgens, Denis Leary, Chris Zylka
Genre: Animation Family Sequel
Director: Genndy Tartakovsky
Companies: Sony Pictures
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: PG
Cast: -
Genre: Suspense Horror Comedy Zombies
Director: Christopher B. Landon, Lona Williams
Companies: Paramount Pictures
Official: from hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Tye Sheridan, Halston Sage, Patrick Schwarzenegger, David Koechner, Logan Miller I, Laurel Harris
Genre: Action Thriller Adventure Sequel
Director: Sam Mendes
Companies: Sony Pictures
Official from: sonypictures.com
MPAA Rating: R
Cast: Daniel Craig
Genre: Suspense Horror Thriller Sequel
Director: David Bruckner, Damian Shannon, Mark Swift
Companies: Paramount Pictures
Official site: Fridaythe13thmovie.com
MPAA Rating: R
Cast: -
Genre: Thriller Action Adaptation Sequel
Director: Francis Lawrence
Companies: Lionsgate Films
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Jennifer Lawrence, Josh Hutcherson, Liam Hemsworth, Jena Malone, Gwendoline Christie
Genre: Sci-Fi Adventure Action 3D Sequel
Director: JJ Abrams
Companies: Walt Disney Pictures
Official from: disney.com
MPAA Rating: R
Cast: Harrison Ford, Mark Hamill, Carrie Fisher, Peter Mayhew, Adam Driver
Genre: Comedy Animation CGI Family Sequel
Director: Jennifer Yu Helson
Companies: 20th Century Fox & 2 more
Official from: insidemovies.ew.com
MPAA Rating: PG
Cast: Jack Black, Bryan Cranston, Mads Mikkelsen, Rebel Wilson, Angelina Jolie
Genre: Action Thriller Adventure Sequel
Director: Christopher McQuarrie
Companies: Paramount Pictures & 3 more
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Tom Cruise, Simon Pegg, Jeremy Renner, Ving Rhames, Paula Patton
Genre: Suspense Horror Sequel
Director: Daniel Farrands, Casey La Scala
Companies: The Weinstein Company
Official from: thewrap.com
MPAA Rating: R
Cast: Bella Thorne, Jennifer Jason Leigh, Madison Pettis
Movie Rilis: TBA
Genre: Action Adventure 3D Video Game Epic
Screenwriters: Bill Collage, Adam Cooper
Companies: Sony Pictures
Official from: variety.com
MPAA Rating: R
Cast: Michael Fassbender
Movie Rilis: TBA
Genre: Action Thriller Adventure Sequel
Director: Justin Lin
Companies: Universal Pictures
Official from: universalpictures.com
MPAA Rating: R
Cast: Jeremy Renner
Movie Rilis: TBA
Genre: Suspense Thriller Sequel
Producer: Rob Cowan, Peter Safran, Carey Hayes, Chad Hayes
Companies: Warner Bros. Pictures & 3 more
Official from: warnerbros.com
MPAA Rating: R
Cast: -
Movie Rilis: TBA 2015
Genre: Animation Comedy Sequel
Producer: Karen Rosenfelt
Companies: 20th Century Fox
Official from: -
MPAA Rating: PG
Cast: - Yulian Adi Prastyo 10:09 AM New Google SEO Bandung, Indonesia
Genre: Crime Drama Adaptation Remake
Director: Rupert Wyatt
Companies: Paramount Pictures
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Mark Wahlberg, Brie Larson, Jessica Lange, John Goodman, Michael Kenneth Williams, Sonya Walger
2. The Women In Black: Angels Of Death
Movie Rilis: 2 Januari 2015Genre: Horror Thriller Drama Sequel
Director: Tom Harper, Jon Crocker
Companies: Hammer Films
Official site: WomaninBlack.com
MPAA Rating: PG-13
Cast: Jeremy Irvine, Phoebe Fox, Amelia Pidgeon, Helen McCrory, Faith Elizabeth, Oaklee Pendergast
3. Taken 3
Movie Rilis: 9 Januari 2015
Genre: Action Thriller Sequel
Director: Olivier Megaton / Robert Mark Kamen, Luc Besson
Companies: 20th Century Fox
Official from: -
MPAA Rating: R
Cast: Liam Neeson, Maggie Grace, Famke Janssen
4. American Sniper
Movie Rilis: 16 Januari 2015Genre: Action War Drama Biography
Director: Clint Eastwood, Jason Hall
Companies: Warner Bros. Pictures
Official site: AmericanSnipermovie.com, hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Bradley Cooper, Luke Grimes, Sienna Miller, Kyle Gallner, Jake McDorman, Max Charles
5. Project Almanac
Movie Rilis: 30 Januari 2015
Genre: Thriller Suspense
Director: Dean Israelite, Andrew Stark, Jason Pagan
Companies: Paramount Pictures
Official from: paramount.com, WelcometoYesterday.com
MPAA Rating: R
Cast: Jonny Weston, Sofia Black-D’Elia, Allen Evangelista, Ginny Gardner
6. Lazarus
Movie Rilis: 30 Januari 2015
Genre: Suspense Horror
Director: David Gelb, Luke Dawson, Jeremy Slater
Companies: Lionsgate Films
Official from: bloody-disgusting.com
MPAA Rating: R
Cast: Mark Duplass, Olivia Wilde, Donald Glover, Evan Peters
7. The Seventh Son
Movie Rilis: 5 Februari 2015
Genre: War Action Adventure Fantasy Adaptation
Director: Sergei Bodrov
Companies: Universal Pictures
Official from: warnerbros.com, SeventhSonmovie.com
MPAA Rating: PG-13
Cast: Jeff Bridges, Julianne Moore, Alicia Vikander, Ben Barnes, Antje Traue
8. Jupiter Ascending
Movie Rilis: 6 Februari 2015 (2D/3D IMAX)
Genre: Sci-Fi Action
Director: Andy Wachowski, Lana Wachowski
Companies: Warner Bros. Pictures
Official from: warnerbros.com, JupiterAscending.com
MPAA Rating: R
Cast: Channing Tatum, Mila Kunis, Eddie Redmayne, Sean Bean, Kick Gurry
9. SpongeBob: Sponge Out of Water
Movie Rilis: 6 Februari 2015
Genre: Animation Family Comedy Sequel
Director: Paul Tibbitt, Mike Mitchell
Companies: Paramount Pictures, Nickelodeon Movies
Official site: SpongeBobMovie.com, hollywoodreporter.com
MPAA Rating: PG-13
Cast: Tom Kenny, Clancy Brown, Bill Fagerbakke, Carolyn Lawrence
10. Kingsman: The Secret Service
Movie Rilis: 13 Februari 2015
Genre: Action Thriller Adaptation Comic-Book
Director: Matthew Vaughn, Jane Goldman
Companies: 20th Century Fox
Official site: KingsmanMovie.com, foxmovies.com
MPAA Rating: R
Cast: Colin Firth, Taron Egerton, Michael Caine, Sofia Boutella, Mark Hamill
11. The Transporter Legacy
Movie Rilis: 27 Februari 2015
Genre: Action Adventure Sequel
Director: Camille Delamarre, Bill Collage, Adam Cooper
Companies: EuropaCorp,
Official from: variety.com
MPAA Rating: R
Cast: Ed Skrein, Loan Chabanal, Radivoje Bukvic, Gabriella Wright, Anatole Taubman, Tatiana Pajkovic
12. Cinderella
Movie Rilis: 13 Maret 2015Genre: Romance Adventure Fairy Tale
Director: Kenneth Branagh
Companies: Walt Disney Pictures
Official from: disney.com
MPAA Rating: R
Cast: Cate Blanchett, Lily James, Richard Madden, Helena Bonham
13. Paranormal Activity: The Ghost Dimension
Movie Rilis: 13 Maret 2015
Genre: Suspense Horror Thriller Sequel
Director: Gregory Plotkin, Jason Pagan, Andrew Stark
Companies: Paramount Pictures
Official from variety.com
MPAA Rating: R
Cast: Katie Featherston
14. Home
Movie Rilis: 27 Maret 2015 (3D/2D/IMAX)
Genre: Animation 3D Comedy Sci-Fi
Director: Tim Johnson, Matt Ember
Companies: 20th Century Fox
Official site: MeettheBoov.com, foxmovies.com
MPAA Rating: PG
Cast: Jim Parsons, Rihanna, Steve Martin
15. Furious 7
Movie Rilis: 3 April 2015Genre: Action Adventure Sequel
Director: James Wan / Chris Morgan
Companies: Universal Pictures
Official from: universalpictures.com, TheFastandtheFurious.com
MPAA Rating: R
Cast: Vin Diesel, Paul Walker, Michelle Rodriguez, Tyrese Gibson, Jordana Brewster
16. Cybernatural
Movie Rili: 10 April 2015
Genre: Thriller Horror
Director: Levan Gabriadze, Nelson Greaves
Companies: Universal Pictures
Official Website: -
MPAA Rating: R
Cast: Shelley Hennig, Renee Olstead, Will Peltz, Jacob Wysocki, Matthew Bohrer, Heather Sossaman
17. The Avengers: Age of Ultron
Movie Rilis: 1 Mei 2015
Genre: Superhero Action 3D Sequel Comic-Book
Director: Joss Whedon
Companies: Walt Disney Pictures & 1 more
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Robert Downey Jr., Chris Evans, Chris Hemsworth, Jeremy Renner
18. Mad Max: Fury Road
Movie Rilis: 15 Mei 2015
Genre: Action Adventure Reboot
Director: George Miller
Companies: Warner Bros. Pictures & 2 more
Official from: -
MPAA Rating: R
Cast: Charlize Theron, Nicholas Hoult, Zoe Kravitz, Riley Keough, Tom Hardy
19. Tomorrowland
Movie Rilis: 22 Mei 2015
Genre: Mystery Family Adventure Sci-Fi
Director: Brad Bird, Damon Lindelof
Companies: Walt Disney Pictures
Official site: Disney.com/Tomorrowland
MPAA Rating: R
Cast: George Clooney, Hugh Laurie, Raffey Cassidy, Thomas Robinson, Britt Robertson, Kathryn Hahn
20. Insidious Chapter 3
Movie Rilis: 29 Mei 2015
Genre: Horror Suspense Sequel
Producers: Jason Blum, Oren Peli, Leigh Whannell
Director: Leigh Whannell
Companies: Focus Features
MPAA Rating: R
Cast: Dermot Mulroney, Stefanie Scott, Lin Shaye, Hayley Kiyoko, Leigh Whannell, Angus Sampson
21. San Andreas
Movie Rilis: 29 Mei 2015
Genre: Action 3D Adventure Disaster
Director: Brad Peyton / Carlton Cuse, Carey & Chad Hayes
Companies: Warner Bros. Pictures
Official from: variety.com
MPAA Rating: R
Cast: Dwayne Johnson, Art Parkinson, Carla Gugino, Alexandra Daddario, Will Yun Lee
22. Jurassic World
Movie Rilis: 12 Juni 2015
Genre: Action 3D Adventure Sequel
Director: Colin Trevorrow
Companies: Universal Pictures
Official from: universalpictures.com
MPAA Rating: R
Cast: Bryce Dallas H., Ty Simpkins, Jake Johnson, Omar Sy, Chris Pratt, Vincent D'Onofrio
23. Ted 2
Movie Rilis: 26 Juni 2015Genre: Comedy Sequel
Director: Seth MacFarlane
Companies: Universal Pictures
Official from: -
MPAA Rating: PG
Cast: Seth MacFarlane, Mark Wahlberg, Amanda Seyfried, Mila Kunis (Rumored)
24. Terminator : Genesys
Movie Rilis: 1 Juli 2015
Genre: Sci-Fi Action Sequel
Director: Alan Taylor / Laeta Kalorgridis, Patrick Lussier
Companies: Paramount Pictures
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Arnold Schwarzenegger, Jason Clarke, Emilia Clarke, Byung-hun Lee, Jai Courtney
25. Minions
Movie Rilis: 10 Juli 2015
Genre: Animation CGI Comedy Family Spin-off
Director: Pierre Coffin, Kyle Balda
Companies: Universal Pictures
Official from: universalpictures.com
MPAA Rating: PG
Cast: Sandra Bullock, Pierre Coffin, Chris Renaud, Jon Hamm
26. Ant-Man
Movie Rilis: 17 Juli 2015
Genre: Superhero Comedy Action Comic-Book
Director: -
Companies: Walt Disney Pictures & 3 more
Official from: -
MPAA Rating: R
Cast: Paul Rudd, Michael Douglas
27. Pan
Movie Rilis: 17 Juli 2015Genre: Thriller Action Fantasy 3D
Director: Joe Wright
Companies: Warner Bros. Pictures
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Hugh Jackman, Garrett Hedlund
28. Pixels
Movie Rilis: 24 Juli 2015Genre: 3D Animation Sci-Fi Action Comedy
Director: Chris Columbus, Tim Herlihy, Tim Dowling
Companies: Sony Pictures
Official from: sonypictures.com
MPAA Rating: PG
Cast: Kevin James, Josh Gad, Peter Dinklage, Adam Sandler, Michelle Monaghan, Jane Krakowski
29. Fantastic Four
Movie Rilis: 7 Agustus 2015Genre: Superhero Action Comic-Book Reboot
Director: Josh Trank
Companies: 20th Century Fox
Official from: variety.com
MPAA Rating: R
Cast: Miles Teller, Michael B. Jordan, Kate Mara, Jamie Bell, Toby Kebbell
30. Sinister 2
Movie Rilis: 21 Agustus 2015Genre: Thriller Horror
Director: Ciaran Foy, Scott Derrickson, C. Robert Cargill
Companies: Focus Features
Official site: SeeSinisterFirst.com
MPAA Rating: R
Cast: James Ransone, Shannyn Sossamon, Robert Sloan, Dartanian Sloan
31. Hitman: Agent 47
Movie Rilis: 28 Agustus 2015
Genre: Action Remake Reboot
Director: Aleksander Bach
Companies: 20th Century Fox
Official from: deadline.com
MPAA Rating: R
Cast: Zachary Quinto, Rupert Friend
32. Kitchen Sink
Movie Rilis: 4 September 2015Genre: Horror Fantasy Sci-Fi Action Comedy
Director: Robbie Pickering, Oren Uziel
Companies: Sony Pictures
Official from: deadline.com
MPAA Rating: R
Cast: Nicholas Braun, Mackenzie Davis, Josh Fadem, Vanessa Hudgens, Denis Leary, Chris Zylka
33. Hotel Transylvania 2
Movie Rilis: 25 September 2015Genre: Animation Family Sequel
Director: Genndy Tartakovsky
Companies: Sony Pictures
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: PG
Cast: -
34. Scouts vs Zombies
Movie Rilis: 30 Oktober 2015Genre: Suspense Horror Comedy Zombies
Director: Christopher B. Landon, Lona Williams
Companies: Paramount Pictures
Official: from hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Tye Sheridan, Halston Sage, Patrick Schwarzenegger, David Koechner, Logan Miller I, Laurel Harris
35. Bond 24
Movie Rilis: 6 November 2015Genre: Action Thriller Adventure Sequel
Director: Sam Mendes
Companies: Sony Pictures
Official from: sonypictures.com
MPAA Rating: R
Cast: Daniel Craig
36. Friday the 13th Sequel
Movie Rilis: 13 November 2015Genre: Suspense Horror Thriller Sequel
Director: David Bruckner, Damian Shannon, Mark Swift
Companies: Paramount Pictures
Official site: Fridaythe13thmovie.com
MPAA Rating: R
Cast: -
37. The Hunger Games: Mockingjay, Part 2
Movie Rilis: 20 November 2015Genre: Thriller Action Adaptation Sequel
Director: Francis Lawrence
Companies: Lionsgate Films
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Jennifer Lawrence, Josh Hutcherson, Liam Hemsworth, Jena Malone, Gwendoline Christie
38. Star Wars: Episode VII
Movie Rilis: 18 Desember 2015Genre: Sci-Fi Adventure Action 3D Sequel
Director: JJ Abrams
Companies: Walt Disney Pictures
Official from: disney.com
MPAA Rating: R
Cast: Harrison Ford, Mark Hamill, Carrie Fisher, Peter Mayhew, Adam Driver
39. Kungfu Panda 3
Movie Rilis: 23 Desember 2015Genre: Comedy Animation CGI Family Sequel
Director: Jennifer Yu Helson
Companies: 20th Century Fox & 2 more
Official from: insidemovies.ew.com
MPAA Rating: PG
Cast: Jack Black, Bryan Cranston, Mads Mikkelsen, Rebel Wilson, Angelina Jolie
40. Mission Impossible 5
Movie Rilis: 25 Desember 2015Genre: Action Thriller Adventure Sequel
Director: Christopher McQuarrie
Companies: Paramount Pictures & 3 more
Official from: hollywoodreporter.com
MPAA Rating: R
Cast: Tom Cruise, Simon Pegg, Jeremy Renner, Ving Rhames, Paula Patton
41. Amityville
Movie Rilis: TBAGenre: Suspense Horror Sequel
Director: Daniel Farrands, Casey La Scala
Companies: The Weinstein Company
Official from: thewrap.com
MPAA Rating: R
Cast: Bella Thorne, Jennifer Jason Leigh, Madison Pettis
42. Assasin's Creed
Movie Rilis: TBA
Genre: Action Adventure 3D Video Game Epic
Screenwriters: Bill Collage, Adam Cooper
Companies: Sony Pictures
Official from: variety.com
MPAA Rating: R
Cast: Michael Fassbender
43. The Bourne Legacy 2
Movie Rilis: TBA
Genre: Action Thriller Adventure Sequel
Director: Justin Lin
Companies: Universal Pictures
Official from: universalpictures.com
MPAA Rating: R
Cast: Jeremy Renner
44. The Conjuring 2
Movie Rilis: TBA
Genre: Suspense Thriller Sequel
Producer: Rob Cowan, Peter Safran, Carey Hayes, Chad Hayes
Companies: Warner Bros. Pictures & 3 more
Official from: warnerbros.com
MPAA Rating: R
Cast: -
45. Alvin and the Chipmunks 4
Movie Rilis: TBA 2015
Genre: Animation Comedy Sequel
Producer: Karen Rosenfelt
Companies: 20th Century Fox
Official from: -
MPAA Rating: PG
Cast: - Yulian Adi Prastyo 10:09 AM New Google SEO Bandung, Indonesia
Daftar Film Terbaru 2015 Yang Paling Ditunggu
Posted by Berbagi Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Hiburan on Thursday, January 8, 2015
Popular Posts
-
Kalian para penggemar Naruto pasti sudah tau tentang berita akan adanya MOVIE terbaru dari anime Naruto ini. Hadirnya movie ini sebagai...
-
Cekak yaiku cerita cekak pada bae karo cerpen. Nang ngisor iki tuladha cekak kanthi pirang-pirang tema kaya persahabatan, ekonomi, perjua...
-
Cekak yaiku cerita cekak pada bae karo cerpen. Nang ngisor iki tuladha cekak kanthi pirang-pirang tema kaya persahabatan, ekonomi, perjua...
-
Maling Sandal Sing Bingung Ning sawijining dina Jum’at tepate ning dhusun kali asat, ana salah siji wong sing terkenal banget ...
-
kekejaman jepang terhadap wanita , kekejaman jepang pada masa penjajahan , kekejaman jepang dalam bidang ekonomi menyebabkan hidup , ...